PT Ganesa Jaya Sejahtra Selenggarakan RUPSLB, Bahas Perubahan Pengurus dan Aksi Korporasi Strategis
Bandung, 29 September 2025 — PT Ganesa Jaya Sejahtra (GAJAH), perusahaan yang bergerak di bidang asset management, telah menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada hari Senin, 29 September 2025. Rapat ini dihadiri oleh seluruh pemegang saham, yaitu Institut Teknologi Bandung Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (ITB PTNBH) melalui Badan Pengelola Usaha dan Dana Lestari (BPUDL) ITB dan Yayasan LAPI ITB, dengan kehadiran 100%.
Agenda Utama RUPSLB: Perubahan Susunan Pengurus
Salah satu agenda utama dalam RUPSLB kali ini adalah persetujuan perubahan susunan pengurus perusahaan untuk periode 2025–2026. Dalam keputusan yang diambil secara mufakat oleh para pemegang saham, disetujui bahwa susunan pengurus PT GAJAH berubah sebagai berikut:
Komisaris: Dr. Astri Rosalin (menggantikan Yuli Setiyawati, S.Kom)
Direktur: Dian Roesli Dipanegara (tetap melanjutkan masa jabatannya)
Perubahan ini diharapkan dapat membawa penyegaran dalam kepengurusan serta memperkuat strategi pengembangan dan pengelolaan aset perusahaan ke depan.
Agenda Tambahan: Aksi Korporasi Strategis dan Peningkatan Modal
Selain perubahan pengurus, RUPSLB juga membahas dan menyetujui agenda strategis lainnya, yaitu:
Aksi Korporasi Strategis dalam rangka memperluas cakupan layanan dan memperkuat posisi PT GAJAH di sektor pengelolaan aset.
Peningkatan Modal Dasar, Modal Disetor, dan Modal Ditempatkan, sebagai langkah untuk memperkuat struktur permodalan perusahaan demi mendukung ekspansi dan pengembangan usaha yang berkelanjutan.
Komitmen terhadap Kemajuan Perusahaan
Dengan terselenggaranya RUPSLB ini, seluruh pemegang saham menyatakan komitmennya untuk mendorong pertumbuhan dan transformasi PT Ganesa Jaya Sejahtra agar mampu menjadi entitas yang profesional, akuntabel, dan adaptif.
Diharapkan keputusan-keputusan strategis yang telah disepakati dalam rapat ini dapat memberikan kontribusi signifikan bagi kemajuan perusahaan dan membawa manfaat jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan.